PEKANBARU, GORIAU.COM - Jembatan Siak IV kemungkinan besar tidak bisa dilanjutkan pengerjaannya pada 2015 mendatang. Pasalnya, jembatan tersebut lagi-lagi tidak diangggarkan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Riau tahun 2015.

Penghubung Kecamatan Rumbai dengan Pusat Kota Pekanbaru tersebut saat ini masih dalam proses audit. Meski sudah dilakukan beberapa kali, namun Gubernur Riau (Gubri), H Annas Maamun tetap menginginkan proses audit yang berjalan selesai."Kemungkinan pada 2015 juga tidak akan dikerjakan, karena ada proses audit yang tengah berjalan. Pak Gubernur meminta itu diselesaikan terlebih dahulu," kata Kepala Dinas Bina Marga Provinsi Riau, Syafril B.Artinya, pengerjaan jembatan tersebut baru dilaksanakan jika proses audit sudah selesai. Jembatan tersebut kembali menjadi 'pajangan' hingga kembali dianggarkan. Dimana saat ini pengerjaan jembatan tersebut diklaim sudah mencapai 75 persen.Syafril menyinggung beberapa kendala lainnya atas keterlambatan pengerjaan jembatan tersebut. Seperti pasca pemecahan Dinas Pekerjaan Umum (PU) menjadi Dinas Bina Marga dan Dinas Cipta Karya, muncul beragam masalah."Itu tak bisa saya sampaikan, namun Pak Gubri menginstruksikan agar kelanjutan Jembatan Siak IV dilakukan setelah proses audit selesai," sambung Syafril.Seperti diketahui, Jembatan Siak IV sudah dianggarkan pada APBD Murni Riau tahun 2014 ini, namun transisi kepala daerah membuat pengerjaannya dihentikan untuk sementara waktu.Begitu juga pada APBD Perubahan tahun ini, pengerjaan Jembatan Siak IV juga masuk. Namun karena proses audit masih berjalan, maka pengerjaannya ditunda dulu.***