JAKARTA, GORIAU.COM - Badan Penghubung Provinsi Riau berencana menempatkan tim di setiap kementerian atau lembaga guna mengkoordinasikan dan mensinkronkan program pembangunan Riau dengan kementerian dan lembaga.

''Tim ini seperti tim koordinasi. Jadi kepentingan daerah dan masyarakat bisa terakomodir di setiap kementerian dan lembaga,'' ujar Kepala Badan Penghubung Provinsi Riau Doni Aprialdi pada serah terima jabatan (Sertijab) dengan Kepala Badan Penghubung sebelumnya, Burhanuddin, di kantor Badan Penghubung, Jakarta (28/4).

Pada kesempatan itu, Doni Afrialdi juga menyikapi berbagai kritikan terhadap kinerja instansi yang dipimpinnya yang dinilai belum berjalan dengan maksimal sesuai fungsi dan tugasnya. Doni yang mengakui merasakan hal serupa, bertekad meningkatkan dan memaksimalkan peran Badan Penghubung sebagai perpanjangan tangan pemerintah daerah di tingkat pusat

"Apa yang dikatakan masyarakat terhadap peran Badan Penghubung yang belum maksimal sesuai fungsinya, itu juga terasa bagi kami. Dulu mungkin kita lebih banyak beretorika dan bercerita, namun sekarang sama dengan pola pak Presiden Jokowi dan juga dilakukan pak Andi (Plt. Gubernur Riau) bekerja dan bekerja," ujarnya.

Menurut Doni, fungsi dan tugas Badan Penghubung yang digadang-gadang sebagai gerbang percepatan pembangunan di Provinsi Riau sudah sangat jelas sekali, antara lain melakukan fasilitasi dan pembinaan terhadap mahasiswa lewat berbagai kegiatan yang bermanfaat, mempromosikan tentang potensi Riau di kancah nasional bahwa kepada negara-negara lain serta memberikan informasi tentang berbagai peluang dan potensi yang ada di Riau kepada para calon investor dari dalam maupun luar negeri.

Selain itu juga memfasilitasi bagaimana menjalin koordinasi dan konsultasi terkait kepentingan-kepetingan pemerintah Provinsi Riau dengan instansi pemerintah pusat maupun non pemerintah. Begitu juga keberadaan Anjungan Riau sebagai pusat mempromosikan budaya yang berasal dari negeri lancang kuning. ''Jadi perlu saya tegaskan lagi sesuai instruksi bapak gubernur bahwa sekarang tidak ada waktunya lagi bercerita dan beretorika. Saatnya bekerja dan menjalankan apa yang menjadi tugas dan fungsi Badan Penghubung dengan maksimal ke depan," tegasnya.

Untuk mengkomunikasikan dan menindaklanjuti berbagai aspirasi dan usulan strategis pemerintah daerah, pihaknya juga akan menempatkan semacam tim koordinasi dan singkronisasi di setiap kementerian/lembaga di pusat. ''Ini saya pikir penting sekali, sehingga apa yang menjadi kepentingan daerah dan masyarakat dapat diakomodir pusat,'' ungkapnya.

Begitu juga yang tak kalah pentingnya lagi lanjut Doni, bagaimana menjalin kordinasi dan komunikasi dengan anggota DPR dan DPD RI khususnya berasal dari Dapil Provinsi Riau. Sehingga dapat bersama-sama memperjuangkan apa yang menjadi tuntutan daerah dan masyarakat Riau sesuai dengan fungsi dan wewenang masing-masing. ''Insya Allah saya yakin ke depan dibawah kepemimpinan saya, saya pertarohkan bagaimana Badan penghubung berperan sebaik-baiknya dalam memperjuangkan kepentingan daerah,'' tutupnya. (ari)