PEKANBARU, GORIAU.COM - Gubernur Riau (Gubri), H Annas Maamun kembali akan melakukan pelantikan pejabat eselon II di Lingkungan Pemprov Riau pada Jumat (25/4/2014), pukul 10.00 WIB hari ini.

Pelantikan sendiri rencananya akan dilakukan oleh Wakil Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman. Namun belum ada informasi pasti siapa dan jabatan apa yang akan mengalami mutasi kali ini.

Namun sejumlah isu mulai menguak, Kepala Biro Tata Pemerintahan (Tapem) Setdaprov Riau, M Guntur akan mengisi posisi Kepala Inspektorat Riau menggantikan Syamsurizal yang dikabarkan akan pensiun.

Kemungkinan juga, posisi Kepala Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Riau yang ditinggal Rizka Utama karena baru dilantik sebagai Direktur IPDN Wilayah Rohil juga akan diisi.

Salah satunya Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Surya Maulana.

Berhembus kabar bahwa Surya Maulana akan mengisi posisi Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Riau. Jika memang terjadi, berarti Fadrizal Labay yang baru saja dilantik mengisi posisi tersebut pada Kamis (17/4/2014) pekan lalu harus merelakan jabatan tersebut.

Karena sebelum dilantik sebagai Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Riau, Fadrizal Labay menempati posisi Staf Ahli. Lantas kemana Fadrizal Labay? Bisa saja dirinya kembali ditempatkan ke jabatan sebelumnya sebagai Staf Ahli atau bahkan dinonjobkan.

Fadrizal Labay dilantik sebagai Kadis Tanaman Pangan dan Holtikultura Provinsi Riau bersama 8 pejabat eselon II lainnya pada Kamis (17/4/2014) malam tersebut. Lalu, bagaimana dengan posisi Kepala BKD Riau?

Ada dua nama yang mencuat, yakni Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Riau, Zulher dan Sekretaris Korpri Provinsi Riau, Taufik. Kemudian juga dikabarkan ada mutasi Kepala Inspektorat Provinsi Riau.

Kemudian ada beberapa nama yang juga dikabarkan memasuki masa pensiun, diantaranya Kepala Dinas Koperasi dan UKM Provinsi Riau, Raja Indra Bangsawan. Kemudian Kepala Biro Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setdaprov Riau, Zakaria dan beberapa pejabat lainnya seperti Zailani Arifsyah dan Alimudin.***