PEKANBARU, GORIAU.COM - Puluhan relawan calon Presiden dan calon Wakil Presiden nomor urut 2 Joko Widodo-Jusuf Kalla (Jokowi-JK) untuk Provinsi Riau melakukan sujud sukur atas kemenangan sementara pasangan itu. "Ini adalah kemenangan masyarakat Indonesia."

"Sujud sukur ini sekaligus untuk suksesnya pelaksanaan Pemilihan Umum Presiden yang dilaksanakan 9 April 2014," kata Ketua Relawan Capres dan Cawapres Jokowi-JK Riau Serumpun, Hadirin Lingga kepada pers di posko pemenangan relawan Jokowi-JK di Pekanbaru, Selasa malam (22/7/2014).

Komisi Pemilihan Umum Pusat sebelumnya telah menyelesaikan proses rekapitulasi perolehan suara Pemilu Presiden dan Wakil Presiden 2014, Selasa sore pukul 17.25 WIB. "Rekapitulasi penghitungan suara dalam dan luar negeri telah selesai. Selanjutnya adalah kami (KPU) akan menerbitkan SK rekapitulasi dan penetapan calon terpilih. Oleh karena itu, kami memerlukan waktu untuk persiapan administrasi dan kami menjadwalkan ulang yang tadinya akan dilakukan penetapan pukul 16.00 menjadi pukul 20.00 WIB," kata Ketua KPU Husni Kamil Manik di Gedung KPU Pusat Jakarta.

Dari total perolehan suara di 33 provinsi dan 130 panitia pemilihan luar negeri (PPLN), total suara 133.574.277 suara.

Perolehan suara pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa sebanyak 62.576.444 suara, sedangkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla memperoleh 70.997.833 suara.

Sementara itu hasil rekapitulasi Pilpres yang digelar KPUD Riau menempatkan pasangan Prabowo-Hatta mengungguli Jokowi-JK. Pasangan Prabowo-Hatta meraih 1.349.388 suara atau meraih sekitar 50,12 persen, sedangkan Jokowi-JK meraih suara 1.342.807 atau meraih 49,88 persen.

Partisipasi masyarakat Riau dalam Pilpres kali ini menurut KPU mencapai 62 persen.

Kendati Prabowo-Hatta unggul tipis di Riau, namun secara umum suara Jokowi-JK lebih merata di 12 kabupaten dan kota di Riau.

Dari jumlah itu, 10 kabupaten di Riau memenangkan pasangan capres-cawapres nomor urut dua itu. Sedangkan pasangan Prabowo-Hatta menang mutlak di Kota Pekanbaru dan Kabupaten Kampar. Dua daerah ini memang merupakan suara terbanyak dibanding kabupaten lainnya.

"Kami merasa itu adalah hasil yang rill dan ditunggu-tunggu rakyat Indonesia dan sudah tepat Jokowi-JK menang. Untung saja bukan orang otoriter yang mimpin negeri ini," kata Hadirin Lingga.

Para relawan Jokowi-JK selain melaksanakan sujud sukur juga berbagi santapan berbuka puasa dengan puluhan anak terlantar dan tuna wisma.

Ia mengatakan, sangat diharapkan kedepan pemimpin baru Indonesia dapat membawa negara ini jauh lebih baik. "Semua pihak harus bisa menerimanya dan ini sudah menjadi konsekwesi negara demokrasi yang memang harus ada satu pemenang," katanya.(fzr)