PANGKALAN KERINCI, GORIAU.COM - Menindaklanjuti adanya keluhan para konsumen listrik Kecamatan Pangkalan Kuras dan sekitarnya yang mengeluhkan biaya tagihan rekening yang membengkak drastis, pihak sub unit PLN Sorek kini sudah menurunkan tim untuk mengecek langsung ke lapangan.

Ferri Naldi Kepala Sub Unit PLN sorek membenarkan bahwa timnya sudah mengecek di lapangan terkait adanya keluhan dari masyarakat itu. Dimana dari laporan yang diterima tim menemukan beberapa permasalahan namun yang paling banyak yakni masalah penumpukan tagihan.

"Setelah dicek ke lapangan, banyak terjadi penumpukan tagihan. Selain itu juga ada yang ganti meteran namun meteran yang lama masih berjalan angkanya. Begitu juga adanya perbedaaan dari angka rening dengan angka yang dimeteran. Ya nantinya hasil pengecekan ini akan kita laporkan ke PLN Ranting Pangkalan Kerinci," terang Ferry via selulernya, Minggu (24/3).

Sementara itu Kepala PLN Pangkalan Kerinci Said Murtazak saat dihubungi mengungkapkan kalau pembengkakan tagihan bisa diakibatkan oleh beberapa faktor antara lain penumpukan tagihan, ketidakcocokan angka di meteran dengan di rekening, pergantian meteran ataupun masalah instalansi yang lama yang mengakibatkan arus lari ke body ataupun ke ground.

"Sub unit PLN Sorek masih bekerja dan mengecek langsung ke lapangan. Kita akan menunggu hasilnya, selain itu juga tim kita juga nanti akan turun ke lapangan," katanya.

Disinggung soal pengaruh hidup-mati lampu penyebab lonjakan tagihan pelanggan, Said menampiknya dan menyatakan tidak ada pengaruhnya. "Kalau tidak percaya Kita buktikan dengan cara matikan NCB lalu perhatikan stan KWH ada perubahan atau tidak diangkanya," katanya.

Ditambahkan Said Murtazak,kepada seluruh pelanggan PLN tidak hanya melapor kalau sudah ada pembengkakan tagihan tapi juga kalau ada penurunan tagihan. "Pelanggan kan bisa jika pas membengkak saja melapor tapi pas tagihan menurun atau rendah malah diam dan cuek. Dikhawatirkan pelanggan cuma bayar beban saja tapi bulan berikutnya malah menumpuk," ujarnya.

Ditambahkannya, agar lebih aman dan terhindar dari masalah tagihan alangkah baiknya menggunakan meteran prabayar atau sistem pulsa. "Kita bisa tahu pemakaian dan pengeluaran Kita jadi lebi amanlah," pungkasnya. (ilm)