BENGKALIS, GORIAU.COM - Aksi ribuan masyarakat Kabupaten Bengkalis dari berbagai elemen akhirnya berhenti di depan gedung DPRD Bengkalis. Aksi ini terlihat sangat panjang alias menyemut tepat depan pintu gedung wakil rakyat ini.

Dalam orasinya, mereka tetap meenuntut Bupati H Herliyan dan Wakil Bupati H Suayatno mundur, seperti telah didengungkan mereka di depan kantor Bupati tadi pagi. Mereka menilai keduanya gagal memimpin Negeri Junjungan. Hingga berita ini diturunkan, aksi mereka masih berlanjut di gedung DPRD Bengkalis.

Seperti diberitakan sebelumnya massa yang terdiri dari berbagai kecamatan, mahasiswa, lembaga swadaya masyarakat mulai berkumpul di lapangan Tugu sekitar pukul 09. 00 WIB. Para koordinator memberikan pengarahan, termasuk dari pihak Kapolres agar dalam melakukan aksi tidak anarkis. Massa juga berdoa sebelum aksi dimulai.

Setelah berdoa, mereka bergerak ke Kantor Bupati berjalan kaki yang diiringi foreder aparat kepolisian. Mereka masuk dengai damai dan tertib. Di Kantor Bupati mereka menyampaikan aspriasi terkait program Bupati dan Wakil Bupati yang dinilai gagal. Bupati dan Wakil dinilai hanya mementingkan kepentingan kelompok tertentu.

''Kita minta bupati dan wakil bupati mundur. Visi dan misi saat kampanye hanya janji belaka,'' ujar massa dalam orasinya.

Setelah hampir satu jam menyampaikan aspirasi di Kantor Bupati, mereka melanjutkan aksi ke Kantor DPRD. Mereka meminta DPRD untuk menggunakan hak interpelasi memberhentikan Bupati dan Wakil Bupati. Sampai di DPRD, ereka disambut sejumlah anggota DPRD Bengkalis. (jfk)