TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Dua orang pelajar di salah satu SLTA yang ada di Tembilahan, yaitu Marwi (15) dan Tedi (16) mengalami luka dan terpaksa dirawat di RSUD Puri Husada Tembilahan, pasca dikeroyok oleh Orang Tak Dikenal (OTK), di Jalan Batang Tuaka Tembilahan, Kamis (30/10/2014) sekitar pukul 22.00 WIB.

Kejadian yang menimpa 2 pelajar tersebut, pertama kali dilaporkan oleh ayah Marwi ke Kepolisian Resor (Polres) Inhil, Jumat (31/10/2014). Dimana sang ayah mengatakan, bahwasanya ia mengetahui kejadian setelah anaknya dirawat di RSUD Puri Husada.

Seperti yang dijelaskan, Kapolres Inhil, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP), Suwoyo melalui PAUR Humas Polres Inhil, Inspektur Polisi Dua (IPDA), Warno kepada GoRiau.com, berdasarkan laporan ayah korban, akibat pengeroyokan tersebut, anaknya mengalami luka di bagian kepala sebelah kanan.

''Sedangkan Tedi, mengalami luka dibagian wajah,'' kata Warno.

Dikatakan Warno juga, berdasarkan keterangan saksi di TKP, tersangka yang melakukan pengeroyokan terlihat menggunakan samurai.

Namun, karena kedua korban belum bisa dimintai keterangan. Hingga saat ini, dikatakan Warno, pelaku masih belum diketahui.

''Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan oleh bagian Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Inhil, dan pelaku juga belum ditangkap,'' tutup Warno.(ayu)