PEKANBARU, GORIAU.COM - Satuan Mahasiswa Riau (Samar) mendesak Gubernur Riau untuk meminta Chevron memberikan bantuan pendidikan atau beasiswa kepada pelajar dan mahasiswa di Riau.

"Sudah 88 tahun perusahaan minyak tersebut mengeruk hasil provinsi ini namun kontribusi Chevron untuk Riau sangat minim, terutama untuk mahasiswa,'' kata Mukmin, koordinator lapangan saat menggelar aksi di depan kantor Gubernur Riau, Senin (21/1/2013).

Mahasiswa juga mendesak, jika Chevron tidak mau memberikan bantuan kepada seluruh mahasiswa di Riau, mahasiswa menuntut izin perusahaan dicabut. Mereka juga meminta agar izin pengelolaan Chevron di Blok Siak tidak diperpanjang.

Aksi mahasiswa berlangsung sekitar setengah jam lebih. Namun karena tidak mendapatkan tanggaan dari pejabat di pemrov, mahasiswa lalu mencoba memblokir jalan meski akhirnya dihalau petugas kepolisian dari lalu lintas. (nti/ro)