RUPAT, GORIAU.COM - Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh kembali meyakinkan masyarakat Pulau Rupat, bahwa membangun daerah ini menjadi kawasan destinasi wisata bahari unggulan sudah menjadi komitmen Pemkab Bengkalis. Dirinya tidak ingin pulau indah itu hanya menjadi pulau harapan dan impian semata.

Komitmen tersebut disampaikan Bupati Bengkalis, H Herliyan Saleh saat menggelar halal bihalal di Desa Pangkalangan Nyirih, Kamis (21/8/2014). Bukti komitmen tersebut, kata Bupati, banyaknya program pembangunan sejak beberapa tahun terakhir dialokasikan untuk Pulau Rupat, termasuk proyek multiyears jalan poros Batu Panjang-Pangkalan Nyirih.

''Menyulap menjadikan pulau ini destinasi wisata unggulan, memang tidak semudah membalik telapak tangan. Butuh waktu dan anggaan yang tidak sedikit. Yang pasti, untuk mewujudkan itu adalah sebuah keniscayaan, kita sedang melangkah ke sana,'' tegas Bupati.

Kegiatan halal bihalal bersama ratusan masyarakat Rupat dan Rupat Utara tersebut, Bupati tidak hanya menyampaikam soal program pembangunan Pulau Rupat ke depan, tapi juga program-program unggulan lainnya yang sedang berjalan di Kabupaten Bengkalis. Termasuk program Jamkesmasda, raskin gratis, pendidikan gratis dan lainnya.

''Saya ingin apa yang menjadi program unggulan kita benar-benar dirasakan dan dinikmati masyarakat. Raskin misalnya, sejak beberapa tahun lalu raskin dibagikan secara gratis, untuk itu saya tidak ingin mendengar ada masyarakat yang mebayar untuk mendapatkan raskin,'' sebutnya.

Begitu juga dengan RLH, Bupati berharap para kepala desa bisa menetapkan warganya yang benar-benar layak sebagai penerima RLH, bukan berdasarkan kedekatan atau lannya. ''Data dengan benar, siapa warga kita yang berhak menerima,'' pesan Bupati.

Pun begitu soal pembangunan di bidang pendidikan, sejak beberapa tahun terakhir pemerintah sudah mendirikan sejumlah SMK, juga mendorong pendirian sejumlah perguruan tinggi. ''Kita juga berkomitmen untuk tetap mempertahankan sekolah gratis mulai SD-SMA. Jika masih ada sekolah yang memungut biaya di luar ketentuan yang ada akan kita tindak,'' sebutnya.

Bupati kembali menyampaikan rencana pembangunan dua unit Puskesmas Rawat Inap di pulau tersebut. Hal itu untuk memberikan pelayanan kesehatan yang lebih baik kepada masyarakat.(jfk)