PEKANBARU, GORIAU.COM - Pekanbaru merupakan ibu kota Provinsi Riau, yang sangat kental dengan budaya Melayu. Kota ini juga dikenal sebagai salah satu kota bisnis yang perkembanganya cukup pesat di Indonesia, dalam kurun waktu lima tahun belakangan ini.

Menjadi kota bisnis bukan berarti tidak ada tempat wisata menarik, informasi yang berhasil dirangngkum GoRiau.com, menurut keterangan Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif(Disparekraf) Riau Fahmizal Usman, setidaknya ada 9 lokasi wisata yang bisa dijadika referensi bagi wisatawan yang akan berkunjung ke Kota Pekanbaru.

"Untuk objek wisata di Riau khususnya di Pekanbaru sebenarnya sangat banyak sekali, namun ada sekitar 9 lokasi yang sudah dikenal wisatawan dari luar daerah bahkan sampai ke luar negeri," tuturnya.

Dari 9 lokasi objek wisata tersebut, saat ini menurut Fahmi merupakan objek wisata buatan dan beberapa diantaranya adalah memanfakan lokasi yang bernuansa lingkungan.

Berikut ini daftar sembilan lokasi objek wisata di Kota Pekanbaru.

1. Riau Fantasi.

Riau Fantasi adalah taman rekreasi terluas dan terlengkap di Sumatera. Tempat wisata yang dikenal dengan nama Labersa Water and Theme Park ini memiliki luas sekitar 6,5 hektar. Sesuai namanya, tempat wisata ini dibagi menjadi dua zona yaitu wahana basah dan wahana kering.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/labersajpg-3317.jpg Di zona basah ada beberapa jenis kolam dan papan seluncur air, misalnya saja Adventure Pool. Di kolam ini terdapat beberapa menara yang dihubungkan dengan jembatan goyang. Ada juga sebuah ember raksasa menggantung yang mampu menampung 3.000 liter air dan siap mengguyur anda saat telah terisi penuh.

Sementara di arela zona kering terdapat berbagai permainan yang menguji adrenalin seperti Kora-kora, Sky tower, Wave blaster, Speedy coaster dan Family swinger. Di lokasi ini juga didukung dengan fasilitas seperti Mushola, Toilet dan Kafe serta Gazebo dengan free WiFi. Riau Fantasi terletak di Jalan Labersa atau seitar 45 menit dari pusat Kota Pekanbaru.

2. Taman Rekreasi Alam Mayang.

Tempat wisata ini menawarkan wahana rekreasi keluarga di alam terbuka dengan dikelilingi oleh perbukitan, pepohonan dan yang pastinya udaranya sangat sejuk sehingga cocok digunakan untuk bersantai bersama keluarga.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/alammayang-3321.jpg Dilokasi inijuga disediakan Kolam pancing yang bisa digunakan untuk memuaskan wisastawan yang hobi mancing. Tak jarang tempat wisata di Pekanbaru ini dijadikan lokasi pertandingan memancing yang diadakan Pemerintah maupun swasta. Disini juga tersedia permainan Flying fox dan berbagai kegiatan outbound lainnya. Untuk kegiatan yang lebih santai, ada Sepeda air dan Bola Air dengan ukuran "raksasa".

Taman Rekreasi Alam Mayang buka setiap hari mulai pukul 08:00 WIB sampai Pukul 18:00 WIB.

3. Danau Buatan Lembah Sari.

Danau ini terletak di Desa Limbungan yang berjarak 10 km dari pusat kota Pekanbaru. Pada awalnya, danau ini adalah sebuah bendungan irigasi yang digunakan untuk mengalirkan air ke sawah-sawah warga sekitar. Sampai kemudian, bendungan buatan ini dijadikan salah satu tempat wisata di Pekanbaru, dan akhirnya lebih terkenal dengan sebutan Danau Buatan.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/danaubuata-3319.jpg Lokasinya sangat indah karena dikelilingi perbukitan, tempat ini cocok digunakan untuk piknik keluarga, karena ada banyak pepohonan dan udaranya sejuk. Selain menggelar tikar dan piknik, wisatawan juga bisa menyewa perahu dayung dan sepeda air untuk berkeliling danau.

4. Kebun Binatang Sang Kulim.

Kebun binatang seluas 10 hektare ini menjadi tempat wisata di Pekanbaru yang banyak dikunjungi keluarga di akhir pekan. Kebun Binatang Sang Kulim memiliki banyak binatang yang bisa dikenalkan pada anak-anak mulai dari monyet, burung, ular, landak dan masih banyak lagi.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/kebunbinat-3318.jpg Selain koleksi binatang, ditempat ini juga disediakan tempat arena bermain anak-anak seperti papan seluncur, ayunan. Bukan hanya itu saja tempat yang tak kalah menariknya adalah Kolam pancing dan Kolam renang anak. Wisatawan juga bisa berkeliling sambil naik hewan Gajah.

Lokasinya cukup dekat, hanya sekitar 30 menit perjalanan dengan menggunakan kendaraan dari pusat kota Pekanbaru.

5. Mesjid Senapelan.

Satu lagi yang wajib dikunjungi kalau ke Kota Pekanbaru, yaitu lokasi bangunan Masjid yang merupakan sisa peninggalan Kesultanan Siak di Pekanbaru. Masjid yang juga dikenal dengan nama Masjid Raya Pekanbaru ini, dibangun pada tahun 1762 dan merupakan salah satu bangunan tertua di Riau.

Pada awal dibangun, masjid ini hanya berukuran kecil dan terbuat dari kayu. Namun saat ini Masjid tersbut terlihat sangat megah dan didominasi warna kuning khas Melayu dengan kubah yang cukup besar. Setelah direnovasi, ukuran Masjid ini mencapai 60 x 80 meter.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/masjid-sen-3316.jpg Menurut para tokoh dan tetua dadaerah setempat, dahulunya dilokasi sekitar Masjid terdapat sebuah sumur tua yang airnya dipercaya bisa menyembuhkan berbagai macam penyakit. Konon, sumur ini sampai terdengar ke negeri tetangga dan membuat wisatawan dari Singapura, Brunei Darussalam dan Malaysia datang untuk membuktikannya. Sekarang sumur tersebut telah ditutup karena beberapa alasan.

6. Masjid Agung An Nur.

Masjid megah ini memadukan arsitektur gaya Melayu, Arab, Turki dan India. Masjid Agung An Nur disebut sebagai Taj Mahal-nya Pekanbaru, karena bangunan utamanya yang berukuran simetris 50 x 50 meter dengan sebuah kolam besar dan air mancur tepat di depannya membuat masjid ini mirip dengan Taj Mahal di India.

Masjid terdiri dari 3 lantai dengan dominasi warna hijau ini mampu menampung sebanyak 4.500 orang jamaah. Masjid Agung An Nur memiliki lima buah kubah dan empat menara. Pada malam hari, masjid tampak sangat cantik dengan cahaya lampu warna-warni yang memantul dari kolamnya. Dan yang menarik adalah adanya fasilitas free WiFi di sini.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/annurjpg-3322.jpg Selain menjadi rumah ibadah, Mesjid ini juga menjadi salah satu tempat wisata di Pekanbaru yang banyak dikunjungi wisatawan khusunya pecinta wisata religi. Pada bulan ramadhan, kawasan Mesjid akan dijadikan lokasi ngabuburit dan dipenuhi pedagang makanan dan peralatan ibadah seperti jilbab, mukena, kupyah, tasbih dan lainya.

7. Perpustakaan Soeman H.S.

Sebagian orang pasti akan bertanya ada apa di Perpustakaan, paling yang ada buku-buku bacan, namun lain jika mengunjungi Perpusatakaan yang satu ini. Jangan dibayangkan Perpustakaan Soeman H.S sebagai Perpustakaan kecil, penuh dengan rak buku, terasa sempit dan membosankan. Di sini, sangat berbeda, dari awal dibangun Perpustakaan ini sudah dikonsep agar bisa menjadi salah satu tempat wisata sekaligus belajar yang menarik. Nama perpustakaan diambil dari nama seorang novelis asal Riau, Soeman H.S.

Dari bentu ngunanya saja, Perpustakaan ini terlihat sangat unik dari luar. Bentuknya menyerupai sebuah rehal atau papan alas untuk membaca Al Quran. Perpustakaan Soeman H.S terdiri dari enam lantai dan memiliki berbagai fasilitas pendukung mulai dari Mushola, Kafe, Kantin, dan ruang pertemuan sampai auditorium. Ada juga ruangan khusus untuk literatur budaya Melayu. Perpustakaan ini disebut memiliki koleksi literatur budaya Melayu terlengkap di Indonesia saat ini.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/soemanhsjp-3314.jpg Perpustakaan ini tak hanya untuk orang dewasa saja, tapi juga untuk anak-anak usia sekolah dari mulai TK sampai SMU. Ditempat ini juga ada Children Library dan Kids Corner yang sangat memanjakan anak-anak. Diperpustakaan ini, bebas membaca buku di sofa atau lesehan, ruang baca sangat nyaman karena dilengkapi dengan AC dan akses internet gratis.

Perpustakaan Soeman H.S terletak di Jalan Jenderal Sudirman 462, Pekanbaru. Anda tak dipungut biaya untuk bisa masuk ke tempat wisata di Pekanbaru ini. Perpustakaan buka setiap hari Senin – Jumat pada pukul 08:00 WIB–17:00 WiB dan hari Sabtu – Minggu pada pukul 09:00 – 14:00 WIB

8. Pasar Bawah.

Belum lengkap jika berkunjung ke Pekanbaru tanpa mampir ke ikon kota ini. Pasar Bawah merupakan pasar tradisional tertua di Pekanbaru yang terdiri dari empat lantai. Bangunan pasar ini merupakan perpaduan dari budaya Melayu dan Tionghoa. Terletak di tepi Sungai Siak dan dekat dengan pelabuhan, yang membuat pasar ini mudah untuk diakses.

https://www.goriau.com/assets/imgbank/14112015/pasarbawah-3315.jpg Pasar Bawah saat ini telah menjadi salah satu tempat wisata di Pekanbaru yang wajib dikunjungi setiap wisatawan yang datang. Di sini, Anda bisa menemukan aneka keramik dari Cina, karpet dari Timur Tengah dan barang-barang elektronik secondhand dari luar negeri seperti Singapura dan Malaysia yang masih layak pakai. Di pasar ini juga mudah ditemukan beragam camilan khas Pekanbaru seperti lempuk durian, ikan salai, dodol kedondong bahkan cokelat dan permen dari negeri tetangga.

9. Dekranasda Pekanbaru.

Dewan Kerajinan Nasional Daerah atau biasa disingkat dengan Dekranasda menjadi tempat wisata belanja oleh-oleh khas di Pekanbaru. Di kota ini, Dekranasda memasarkan produknya di beberapa lokasi strategis misalnya di Jalan Sisingamangaraja dan Jalan Durian.

Di toko-toko binaan Dekranasda ini, Anda bisa membeli berbagai suvenir untuk oleh-oleh seperti kain songket, tenun, batik dan aneka kerajinan tangan dari kayu khas Melayu. Harga yang ditawarkan pun beragam mulai dari puluhan ribu sampai jutaan rupiah. ***