PEKANBARU - Peristiwa terbakarnya Pujasera 638, Jalan Riau, Kecamatan Senapelan, Pekanbaru-Riau, Senin (23/5/2016) sore, diduga akibat korsleting listrik dari kamar karyawan.

Kasim (38) salah seorang karyawan, menuturkan api bermula dari kamar karyawan yang diduga dari korsleting kulkas yang menyala 24 jam penuh. Kemudian api dengan cepat menyambar sebuah mobil yang terparkir di samping gudang.

"Mobilnya sempat meledak, kemudian langsung menyambar ke gudang yang berisi permainan ketangkasan yang sudah tidak terpakai," kata Kasim kepada GoRiau.com di TKP, Senin sore.

Kanit Reskrim Polsek Senapelan, Ipda Abdul Halim, saat ditemui di TKP, menuturkan, pihaknya masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mencari tahu penyebab pasti terbakarnya Pujasera 638 tersebut.

"Pujasera ini sudah tidak beroperasi lagi dan hanya dijadikan gudang saja, sementara ini diduga karena korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa, kerugian belum bisa ditaksir," tegas Kanit.

Dalam proses pemadaman ini, delapan unit armada BPBD-Damkar dikerahkan dan api baru bisa dijinakkan 30 menit kemudian.***