PEKANBARU, GORIAU.COM - Pekanbaru terus berbenah dalam pemenuhan kebutuhan air bersih untuk warga kota yang terus tumbuh hingga 4 persen pertahun. Selain mendapat dukungan dari SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Pekanbaru - Kampar, Pemerintah Kota Pekanbaru juga sedang menyiapkan Proyek Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS) yang akan melibatkan perusahaan swasta.

Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan Pemerintah Kota Pekanbaru, Ir Dedi Gusriadi kepada GoRiau.com mengatakan KPS sedang dipersiapkan pemerintah dalam waktu dekat.

''Ada tiga skema perbaikan penyediaan air bersih yang sudah disusun. Pertama penguatan PDAM untuk kebutuhan air bersih bagi warga Rumbai dan Rumbai Pesisir, SPAM Pekanbaru - Kampar untuk lima kecamatan yaitu Tampan, Payung Sekaki, Marpoyan Damai, Bukitraya dan Tenayanraya dan KPS untuk kecamatan lainnya. Dan ini harus sudah siap melalui program jangka pendek dan menengah hingga tahun 2020,'' tambahnya.

Dikatakan, penataan kembali sistem pengadaan air bersih harus dilakukan secepatnya khususnya membangun kembali jaringan primer kota yang saat ini sudah tua.

''Umumnya saluran primer kota sudah tua karena dibangun pada rentang tahun 1970 hingga 1975. Selain itu banyak yang bocor, saluran primer sudah banyak yang berada di tengah jalan karena dampak pelebaran jalan yang terus dilakukan,'' ujar mantan Kepala Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Pekanbaru ini.

Meski PDAM nantinya hanya bertanggungjawab untuk Kecamatan Rumbai dan Rumbai Pesisir, namun PDAM nantinya akan bertindak sebagai operator untuk seluruh kegiatan. ***