PEKANBARU - Seorang pria yang berprofesi sebagai tukang cendol di Pekanbaru- Riau, tega menghabisi nyawa temannya dengan cara menikam leher korban dengan pisau, hingga ambruk lalu tewas bersimbah darah. Kejadian itu, diduga dipicu lantaran hutang piutang.

Pembunuhan ini menimpa korban bernama Jefri Hendri (35), warga Jalan Aur Kuning, Kelurahan Tangkerang Timur, Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Kamis (4/2/2016), sekitar pukul 11.00 WIB tadi. Akibatnya, nyawa Jefri tak tertolong dan dinyatakan meninggal dunia, sesaat setelah peristiwa itu.

Informasi yang dirangkum dari kepolisian menyebutkan, Jefri yang sedang berada di rumah tiba-tiba didatangi pelaku berinisial SM (51), yang tak lain temannya sendiri. Kedatangan SM diduga dengan maksud menagih uang yang sebelumnya dipinjam Jefri kepada pelaku, beberapa hari lalu.

Sempat saat itu SM mengajak Jefri untuk pergi. Namun diperjalanan, terjadilah percekcokan antara mereka berdua. Buntutnya, SM yang kalap akhirnya mengeluarkan pisau lalu menancapkannya tepat di leher korban. Walhasil, Jefri pun ambruk bersimbah darah. Sedangkan SM bergegas melarikan diri.

Sejumlah warga dan pengguna jalan yang melihat kejadian itu spontan meneriaki pelaku. Selain itu, warga juga langsung menghubungi aparat Kepolisian Sektor Tenayan Raya. "Pelakunya sudah kita amankan di Mapolsek untuk dimintai keterangannya," sebut Kapolsek Tenayan Raya, Kompol Indra Rusdi.

Menurut Kapolsek, motif pembunuhan ini diduga dipicu oleh rasa sakit hati karena kasus hutang piutang, dimana Jefri diketahui meminjam uang kepada SM, yang sehari-hari berprofesi sebagai penjual cendol ini. Nominalnya pun tak banyak, yakni sebesar Rp300 ribu.

Pengakuan pelaku kepada polisi, dirinya sudah beberapa kali menagih hutang ini kepada Jefri, namun tidak digubris. Inilah yang membuat SM kesal dan gelap mata, hingga akhirnya menikam leher korban sampai tewas. Akibat perbuatannya, warga Jalan Perkutut, Kelurahan Tangkerang Utara ini akhirnya dijebloskan ke sel tahanan. ***