PEKANBARU, GORIAU.COM - Bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di suatu lembaga pemerintahan memiliki daya tarik tersendiri. Hal itu bisa dilihat dari tingginya animo dalam mengikuti seleksi calon PNS di Indonesia, terutama Riau.

Karena tingginya keinginan masyarakat untuk menjadi PNS, tak jarang momen perekrutan CPNS dimanfaatkan orang yang tak bertanggungjawab, seperti calo. Sebab, ketersediaan formasi sangat sedikit dibanding dengan jumlah pelamar. Dimana, para calo menjamin kelulusan seorang pelamar, asal pelamar tersebut memberinya uang hingga ratusan juta rupiah.

Kondisi percaloan CPNS juga terjadi di Kota Pekanbaru. Tidak sedikit orang yang mengaku dekat dengan walikota dan ada juga mengaku sebagai orang kepercayaan Firdaus.

Hal itu diungkapkan oleh Walikota Pekanbaru, Firdaus ST MT kepada wartawan, Rabu (24/9/2014) di sebuah hotel di Pekanbaru. "Sudah banyak masyarakat mengadu kepada saya, apakah benar Si A bisa menjaminnya untuk menjadi PNS," ujarnya.

"Saya jawab, saya sendiri sebagai Walikota tidak bisa menjamin saudara lolos, apalagi mereka," tegas Firdaus. Untuk itu, Firdaus meminta seluruh pelamar CPNS di lingkungan Pemko Pekanbaru agar tidak percaya dengan calo.

"Jangan percaya sama calo, sebab kelulusan anda ada di tangan anda. Rajin-rajin belajar, perbanyak do'a. Mudah-mudahan dengan begitu anda lolos," harap Firdaus.

Dikatakan Firdaus, saat ini seleksi CPNS di Pekanbaru sudah menggunakan 'Computer Assisted Test' (CAT). Dimana, hasil ujian akan lebih objektif bila dibandingkan dengan sistem LJK. "Usai ujian, para peserta bisa melihat sendiri berapa skor-nya," ujarnya.

"Jadi, hasil akhir dari ujian tersebut ditentukan oleh anda sendiri. Tidak bisa bantuan dari siapapun," tutup Firdaus.(san)