PEKANBARU, GORIAU.COM - Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggelar pertemuan dengan Police Diraja Malaysia, Kamis (30/4/2015) siang. Pertemuan ini guna membahas maraknya aksi kejahatan internasional dan gerakan radikal melalui akses perairan antara Riau dan Malaysia.

Maraknya kejahatan internasional belakangan ini, berupa penyelundupan narkoba, imigran, ilegal fishing dan paham radikal yang masuk melalui akses pelabuhan rakyat, membuat Malaysia dan Riau menggelar pertemuan guna membahasnya, dan mengutus Asisten Comisioner Police (ACP).

"Kita melawat ke Riau untuk berbagai program termasuk mempelajari terkait cara kerja keamanan. Selain itu kedatangan ini sebagai pendekatan antara Police Malaysia dan Riau. Kalau kerjasama terjalin maka akan lebih mudah dan tahu apapun kasus dan kejadian," kata ACP Diraja Malaysia, Mohammad Firdaus Bin Abdullah saat diwawancarai GoRiau.com.

Pembahasannya, sambung Firdaus, untuk mempererat kerjasama di kawasan perairan Malaka antara Malaysia dan Riau, sehingga pelaku kejahatan yang cenderung melintas di kawasan tersebut bisa ditekan. "Kita fokus pada identifikasi kasus, dimana tempat pelabuhan tikus dan dimana mereka bersembunyi," tukasnya Kamis siang.

Sementara itu Wakapolda Riau, Kombes Pol Abdul Gofur mengatakan, dengan tukar informasi itu, kedua belah pihak bisa saling menjaga wilayah perbatasan atas maraknya kasus penyelundupan. "Kejahatan Internasional meningkat, khususnya narkotika dan gerakan radikal. Ini langkah antisipasi seluruh pelabuhan tikus yang cukup banyak, baik di Riau maupun Malaysia," kata Wakapolda.

Untuk tindak lanjut kedepan, Kepolisian Riau dan Diraja Malaysia akan melibatkan kekuatan yang lebih besar untuk menjaga perbatasan ini. "Menjaga wilayah sebagai lalu lintas kapal maupun manusia antara dua negara, kita tempatkan orang untuk mencegah akses masuk pelaku penyelundupan," tutup Wakapolda.

Pertemuan ini, digelar di ruang Tribrata Polda Riau. Usai itu, rombongan Police Diraja Malaysia saling bertukar cinderamata dan foto bersama. Mereka ini disambut oleh Wakapolda Riau Kombes Abdul Gofur, Direktur Sabhara Kombes Tumpal Manik, Dirbinmas Polda Riau Kombes Sugiono, Dir Polair dan jajaran pejabat utama lainnya. (had)