PEKANBARU, GORIAU.COM - PLN Area Pekanbaru makin 'rajin' melakukan pemadaman listrik setiap harinya. PLN beralasan, pemadaman ini dikarenakan defisit daya.

Hengki, warga Jalan Cipta Karya, Pekanbaru, Riau, Kamis (1/10/2015), mengaku kecewa dengan pihak PLN. Lantaran pemadaman bergilir terjadi ketika kabut asap makin tebal.

"Rumah sudah masuk kabut asap, lampu mati pula. Komplit penderitaan kami ini. Seharusnya yang dimatikan itu kebakaran hutan biar tak ada lagi asap, bukan listrik yang dipakai masyarakat," kata Hengki.

Dijelaskan Anto, untuk wilayah Cipta Karya, sudah 3 hari terakhir dapat jatah pemadaman saat malam hari. Ini yang menurutnya cukup menyusahkan. "Kasihan anak-anak, kalau siang masih mending," sambungnya.

Humas PLN Area Pekanbaru Abdul Hafiz ketika dikonfirmasi mengenai hal ini beralasan pemadaman listrik yang terjadi saat ini karena adanya defisit daya yang terjadi di Sumatera Selatan.

"Ada defisit daya sebesar 25-30 MW, makanya ada pemadaman listrik di Pekanbaru dan daerah lainnya. Pemadaman ini sendiri juga karena pembangkit disana sedang dilakukan perbaikan," jelas Abdul Hafiz.

Begitu komplit penderitaan masyarakat sejak beberapa pekan terakhir. Ditambah kondisi kabut asap yang tidak kunjung tuntas dan semakin hari semakin pekat.

Hujan deras hanya menyambangi beberapa kabutapten/kota saja, sementara seperti di Pekanbaru, hanya hujan dengan intensitas rendah (gerimis) di beberapa titik saja.***