PEKANBARU, GORIAU.COM - Seorang pelaku perampokan sadis yang kerap melukai korbannya dengan senjata api, akhirnya tak berkutik usai digulung Direktorat Reserse Kriminal Umum (Dit Reskrimum) Polda Riau, Senin (18/5/2015). Pelaku diketahui pernah merampok di Minas dan Duri bahkan tega menembak korbannya.

Setelah melakukan pengejaran panjang, TH alias Edi Kunyuk akhirnya tak berkutik saat diringkus Unit Jahtanras (Kejahatan dan Kekerasan) Dit Reskrimum Polda Riau, Senin subuh tadi, sekitar pukul 04.00 WIB, di daerah Dusun V, desa Perkebunan Bandar Slamet kecamatan Aek Song-songan kabupaten Asahan Sumut.

Informasi yang dihimpun dari Mapolda Riau, sepak terjang Edi Kunyuk sangat sadis. Dirinya tercatat sudah merampok di Minas kabupaten Siak, yang mengakibatkan korbannya mengalami luka tembak, dan kehilangan uang senilai Rp200 juta. Berikutnya, Edi dan komplotannya juga beraksi di Duri Mandau, dan juga melukai korban dengan senjata apinya.

"Selain mengamankan tersangka, anggota juga mengamankan barang bukti berupa dua buah ponsel, dompet, KTP dan uang tunai Rp30 ribu serta tiga buah kartu seluler," kata Kepala Bidang Humas Polda Riau, AKBP Guntur Aryo Tejo Sik, Senin sore.

Kepada polisi, Edi Kunyuk yang diketahui merupakan warga kabupaten Simalungun ini mengakui semua perbuatannya. Ia diketahui beraksi bersama komplotannya yang berasal dari provinsi lain, seperti Palembang dan Jambi. "Pelaku lainnya masih kita kejar, termasuk senjata api yang sering dipakai tersangka saat beraksi," sambungnya.

Usai diciduk, Edi Kunyuk lalu diamankan sementara di Polres Asahan. Berikutnya, perampok sadis ini akan dibawa ke Mapolda Riau guna menjalani proses penyidikan. "Kita juga akan mengejar tersangka lainnya yang ada di Palembang dan Jambi, sesuai informasi tersangka," tutup Guntur. (had)