PEKANBARU, GORIAU.COM - Umat muslim PTPN V menggelar peringatan Israk Mikraj Nabi Muhammad SAW 1436H/2015M, Kamis (28/05/2015). Bertempat di Mesjid Nurul Iman Kantor Pusat PTPN V, sekitar 600-an yang berasal dari masyarakat sekitar bersama karyawan perusahaan yang tersebar di beberapa lokasi kerja di provinsi Riau, tampak memenuhi mesjid yang beralamat di Jalan Rambutan 43 Pekanbaru tersebut. Hadir juga dalam acara, jajaran Direksi PTPN V beserta istri.

Direktur Utama PTPN V Amal Bakti Pulungan dalam sambutannya, menyebutkan hikmah israk mikraj memiliki kaitan yang erat jika dihubungkan dengan harapan keberlangsungan Perusahaan.

''Jika dihubungkan antara tantangan-tantangan dan tujuan keberlangsungan Perusahaan dengan hikmah yang terkandung dalam peristiwa isra’ mi’raj, tentulah memiliki kaitan yang erat,'' ujar Amal.

Menurutnya, pribadi muslim yang dibentuk dengan ibadah yang utuh, dan dibangun dengan dasar shalat yang baik, akan mampu menjadi pribadi yang berakhlakul karimah, serta pantang berputus asa dalam menghadapi berbagai tantangan/cobaan.

''Tahun 2015 sudah hampir satu semester dilalui. Adapun target laba bersih tahun ini sebesar 259 milyar, tentu terasa berat, maka pribadi dengan dasar ibadah dan shalat yang baik, akan mampu menjadi pribadi yang memiliki totalitas, fokus, serta komitmen yang tinggi dalam menjalankan program kerja,'' urai Amal lagi.

Disebutkan Amal, pribadi yang memiliki ibadah shalat yang baik, cenderung tidak mengeluh dengan cobaan atau tantangan yang menghadang, melainkan menggunakannya untuk terus memacu diri melakukan yang terbaik.

''Bukankah Allah tidak akan menolong suatu kaum, bila kaum tersebut tidak mau berusaha semaksimal mungkin,'' tambahnya.

Dijelaskan oleh Amal, dalam meraih tujuan dan mencapai kinerja sesuai harapan pemegang saham, perusahaan tentu dihadapkan dengan beragam tantangan dan hambatan.

''Banyak tantangan dan hambatan, mulai dari harga, dimana tidak adanya jaminan atas kepastian harga bahkan harga saat ini cenderung menurun. Peningkatan gaji/upah, harga barang, transportasi dsb, sedangkan pendapatan cenderung tetap, hingga permasalahan-permasalahan hukum dan adanya okupasi lahan serta pencurian/penjarahan produksi dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,'' sebut Amal.

Untuk itu Amal menyebutkan ada empat langkah utama dalam menghadapi tantangan dan hambatan serta memaksimalkan capaian kinerja.

''Pertama, tingkatkan produktifitas dan jaga kualitas produk, kedua tingkatkan efisiensi di segala bidang, ketiga tekan setiap potensi losses hingga yang sekecil-kecilnya, dan yang juga amat penting, jangan pernah berhenti berdoa kepada Allah SWT, sebab segala sesuatu yang terjadi semuanya adalah atas izin-Nya,'' beber Amal.

''Mari kita jadikan peringatan ini sebagai momentum untuk meningatkan kinerja dan produktifitas melalui melalui penerapan tata nilai sinergi, integritas, dan professional yang baik, demi keberlanjutan perusahaan,'' harapnya kepada seluruh hadirin.

Pada acara tersebut umat muslim PTPN V juga menyerahkan santunan kepada 65 orang anak yatim yang berada di lingkungan Perusahaan. Tausiyah agama sendiri, diberikan oleh Al Ustadz DR. H. Saidul Amin MA. (rls)