SELATPANJANG, GORIAU.COM - Senapan yang menggunakan peluru plastik masih menjadi mainan utama saat lebaran bagi anak-anak Selatpanjang dan sekitarnya. Padahal, senapan ini sangat berbahaya terutama jika terkena tembakan di mata.


Pantauan GoRiau, Rabu (30/7/2014) siang, sekelompok anak-anak terlihat bersiap-siap seperti menantikan sesuatu. Mereka dilengkapi dengan senapan plastik berbagai jenis.
Tidak lama kemudian, puluhan kendaraan terlihat melaju dan menghampiri puluhan anak-anak yang tadi sudah menunggu. Mereka ibarat adegan perang-perangan di film laga yang sering di bioskop.
Benar saja, rupanya dua kelompok ini langsung terlibat baku tembak, mereka seperti para gangster yang mencoba untuk merebut wilayah kekuasaan.
Kondisi ini dikhawatirkan salah seorang warga Yi (27) yang ditemui di lokasi tidak jauh dari kedua kelompok ini terlibat baku tembak. Menurut Yi, dulu ia pernah terkena tembakan dan itu sangat perih rasanya.
"Kan sakit kalau terkena tembakan, duuuh...," kata Yi sambil mengingat ketika ia terkena tembakan waktu lebaran tahun 2013 lalu.
Pantauan di Selatpanjang pula, senapan-senapan plastik berbagai ukuran ini dijual bebas dan terbuka untuk siapa saja yang membelinya.(zal)