SELATPANJANG - Warga Kabupaten Kepulauan Meranti diminta menggantikan foto Presiden RI Jokowi dan wakilnya Jusuf Kalla (JK) dengan latar bendera berwarna merah. Sebab, bendera berwarna merah belum tentu bendera Negara Indonesia.

Permintaan itu disampaikan Komandan Rayon Militer 02 Tebingtinggi Mayor Inf Bismi Tambunan. Kata Bismi Tambunan, saat ini banyak beredar foto Jokowi-JK dengan latar belakang bendera berwarna merah, bukan merah putih.

Jika ditemukan, kata Bismi Tambunan lagi, harus diganti dengan foto Jokowi-JK yang lain, yaitu dengan foto bagian belakang bendera merah putih. Hal itu perlu dilakukan mengingat bendera berwarna merah ada sekitar 7 negara yang menggunakannya, termasuk China.

"Kalau berwarna merah bisa jadi bendera negara lain. Kalau ditambah bintang, jadi bendera China itu," ujar Bismi Tambunan saat berbincang-bincang dengan GoRiau, Sabtu (17/12/2016).

Ketika disinggung apakah banyaknya beredar foto Jokowi-JK dengan latar bendera warna merah ada unsur kesengajaan, Bismi tak mau beranggapan lain. Menurutnya, bisa saja saat foto Jokowi-JK diperbanyak, foto itu di zoom sehingga bagian putih (bendera Indonesia, merah putih) menjadi hilang.

"Pokoknya kalau melihat foto presiden dan wakilnya dengan bendera latar warna merah, bukan merah putih, gantikan," pesan Bismi.

Masyarakat juga diimbau untuk senantiasa peka dengan hal-hal yang terjadi belakangan. Jiwa patriotisme itu diharapkan betul ada di diri masing-masing warga agar merasa bertanggungjawab menjaga negara. "Biar tambah cinta terhadap NKRI," kata Bismi.

Untuk di Kepulauan Meranti, ada beberapa tempat yang memajang foto Jokowi-JK dengan latar bendera berwarna merah, bukan merah putih. Pengelola tempat usaha dan perkantoran yang terdapat foto dimaksud, mengaku tidak mengetahui dan siap menggantikan dengan yang baru. *** #Semua Berita Kep Meranti, Klik di Sini