SELATPANJANG, GORIAU.COM - Bupati Kabupaten Kepulauan Meranti Drs H Irwan MSi menginginkan Desa Tanjung Pisang Kecamatan Tasik Putri Puyu Kabupaten Kepulauan Meranti, Riau, menjadi Desa Bokor kedua di Meranti. Pasalnya, potensi-potensi yang ada di Tanjung Pisang sangat mumpuni untuk dilakukan pengembangan.


Permintaannya itu di sampaikan H Irwan saat membuka lomba menongkah di Desa Tanjung Pisang beberapa waktu lalu. Kata Irwan, pantai di Tanjung Pisang itu bisa dijadikan tempat rekreasi lokal.
"Ini bisa dijadi salah satu objek wisata di Tasik Putri Puyu dan Meranti. Kami harap pantai ini dapat dibenahi dan menjadi icon," kata H Irwan dalam sambutannya.
Kemudian, terkait banyaknya biota laut yang tersedia secara alami di pantai itu, H Irwan meminta agar masyarakat lebih kreativ dalam mengembangkan pengolahan makanan hasil laut yang menyehatkan itu.
Selain itu, adat dan budaya masyarakat setempat juga diharapkan bisa dipertahankan serta dikembangkan, agar Desa Tanjung Pisang bisa menjadi Desa Bokor kedua di Meranti.
Dapat disampaikan pula, Desa Bokor adalah salah satu desa yang terdapat di Kecamatan Tebing Rangsang. Selain terkenal bersih, kreativitas masyarakatnya juga sangat teruji. Itu terbukti dengan berkali-kalinya Sanggar Bathin Galang Desa Bokor memperkenalkan kesenian Meranti hingga ke luar negeri.
Selain itu, masyarakat (pemuda, red) Desa Bokor juga telah berkali-kali menggelar acara kesenian melayu dan menggelar agenda rutin tahunan. Januari mendatang pula, Sanggar Bathin Galang kembali akan menggelar Bokor World Music Festival yang akan melibatkan pemusik dari negara luar.
Kreativitas seperti inilah yang diharapkan Bupati Meranti H Irwan, ada di masyarakat desa yang ada di Meranti.(zal)