BANGKINANG, GORIAU.COM - 37 orang pengusaha UKM yang sekaligus mitra binaan PT Perkebunan Nusantara V (Persero), menerima bantuan dana program kemitraan dari PKBL PTPN V, Rabu (15/10/2014). Penyerahan dilaksanakan di Hotel Altha Bangkinang Kabupaten Kampar, dan dihadiri oleh Plt. Kabag PKBL PTPN V Roslim SE. Ak, MM, Kaurs Kemitraan H. Sarimanza Tanjung SH, Kepala Dinas Koperasi Kampar yang diwakili Kabid UKM H. Dasril, Perwakilan PT Asuransi Jasa Raharja Hendra, dan mitra binaan PTPN V di Kampar.

Kepala Urusan PKBL PTPN V Sarimanza Tanjung mengatakan, pada penyerahan dana program kemitraan kali ini, perusahaan perkebunan yang baru saja diholding dengan Perusahaan Perkebunan Negara se-Indonesia itu, menyalurkan setidaknya 815 juta kepada 37 mitra binaan yang terdiri atas UKM dan kelompok. Selain penyerahan dana PK, dilakukan juga penyuluhan bekerjasama dengan dinas Koperasi.

''Hal ini dilaksanakan dalam rangka mendukung program kementerian BUMN dengan usaha kecil, agar menjadi tangguh dan mandiri melalui pemanfaatan dana BUMN,'' kata Sarimanza.

Dijelaskan, itu sejalan dengan Peraturan Menteri BUMN No. Per-08/MBU/2013 pasal 9 yang menyebutkan kemitraan bersumber dari anggaran perusahaan yang diperhitungkan sebagai biaya, maksimal 2% dari laba bersih tahun sebelumnya.

Sarimanza juga menyebutkan, dari 47 orang yang mengajukan dana kemitraan, hanya 37 yang dapat diberikan bantuan. ''Karena persyaratan semakin selektif, mulai dari lama usaha, adanya izin usaha, sampai dengan syarat bersedia mengikuti program asuransi jiwa,'' urainya.

Masih menurut Sarimanza, dengan program asuransi jiwa tersebut, maka apabila penerima dana kemitraan meninggal dunia, tidak akan menjadi hutang atau beban lagi bagi ahli warisnya.

''Dengan persyaratan tersebut, tahun ini para penerima pinjaman tidak perlu mengembalikan dana pinjaman seandainya meninggal dunia, karena proses pinjaman ini telah di tangani oleh pihak asuransi,'' jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Sarimanza menyebutkan bahwa program kemitraan PTPN V telah menyalurkan dana kemitraan di Provinsi Riau dengan jumlah yang fantastis. Dari 3.572 orang/UKM yang menjadi mitra binaan PTPN V, setidaknya sudah 67 milyar yang diberi kesempatan memanfaatkan dana PK.

''Untuk Kabupaten Kampar sendiri, sudah Rp 12 milyar yang digulirkan kepada 683 mitra kami,'' ujarnya.

''Masyarakat maupun pelaku usaha mikro dan kecil yang menantikan bantuan juga masih banyak, untuk itu kami mengharapkan kiranya bapak ibu yang hari ini mendapatkan pinjaman, agar memanfaatkan uang yang diterima sebaik mungkin,'' harap Sarimanza seraya meminta penerima bantuan untuk mengembalikan cicilannya sesuai dengan perjanjian yang disepakati. ''Tujuannya tetap, agar program ini dapat bergilir dan bergulir,'' tutupnya. (rls)