RENGAT,GORIAU.COM - Berbeda dengan upacara biasanya, seluruh pelaksana upacara Peringatan Hari Ibu ke-86 di Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) tahun ini diisi oleh wanita. Para ibu-ibu tersebut berasal dari berbagai elemen dan latar belakang, seperti Badan Kontak Majelis Taklim (BKMT) Inhu, Bhayangkari, Satpol PP serta PKK.

"Bertempat di lapangan upacara kantor Bupati Inhu, Pematang Reba, upacara kali ini berbeda dari yang lazim dilaksanakan. Yang mana, seluruh pelaksana upacara mulai dari protokoler, pemimpin upacara, pembawa naskah pancasila dan pembaca UUD 1945 serta pembaca sejarah singkat hari Ibu adalah wanita", ujar Kabag Humas Setda Inhu, Jawalter, Senin (22/12/2014).

Bertindak sebagai Irup Wakil Bupati Inhu, H Harman Harmaini. Selain FKPD, dan pejabat di lingkungan Kabupaten Inhu, juga hadir para ibu-ibu Bhayangkari, BKMT, Satpol PP dan penggerak PPK serta Persit Kodim 0302 Inhu.

Dalam arahannya, Wabup Inhu, H Harman Harmaini menyebutkan, perempuan Indonesia masa kini adalah perempuan yang sadar dan memahami antara hak dan kewajiban yang memili kesamaan dengan laki-laki. Peringatan Hari Ibu tahun 2014 diberi tema, "kesetaraan perempuan dan laki-laki dalam mewujudkan pembangunan yang berkelanjutan dan berkeadilan menuju indonesia berdaulat, mandiri dan  berkepribadian menuju indonesia berdaulat serta berkepribadian", ujarnya.

Peringatan Hari Ibu, selain dimaksudkan untuk mengenang dan menghargai perjuangan yang berasal dari kaum hawa, juga dimaksudkan untuk mempertebal tekad dan keyakinan bangsa indonesia untuk mewujudkan perdamaian yang dilandasi semangat persatuan dan kesatuan, jelas Wabup.

Setelah melaksanakan upacara, seperti biasanya, Wabup dan rombongan menggelar ziarah makam ke Taman Makam Pahlawan (TMP) Indra Bhakti Pematang Reba untuk melakukan tabur bunga.(jef)