RENGAT- Bukan hanya rumah makan Umega, ternyata seluruh rumah makan yang ada disepanjang ruas Jalan Lintas Timur yang berada di Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau memilih tutup saat bus pengangkut ribuan massa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) asal Makassar itu melintas di ruas jalan itu.

"Dari pada kami diteror dan dijarah rombongan liar (Romli) HMI asal Makassar itu, lebih baik kami tutup," ujar Dasril salah seorang pemilik rumah makan di Pematang Reba, Senin (30/11/2015) malam ini.

Tidak hanya rumah makan, sebut Dasril, warung-warung makan yang lain juga memilih tutup karena ketakutan dengan aksi brutal romli tersebut.

"Kami tidak ingin kisruh di rumah makan Umega beberapa waktu lalu terulang dan ikut menimpa kami," tuturnya singkat.

Pantauan GoRiau.com di Kelurahan Pematang Reba, saat rombongan romli itu melintas, suasana di Kelurahan Pematang Reba mencekam. Seluruh rumah makan, toko dan pedagang kaki lima memilih tutup saat romi itu melintas.

Rombongan romli itu diangkut dengan menggunakan 8 unit bus. Mereka dibagi menjadi tiga rombongan dengan dikawal ketat polisi.***