RENGAT,GORIAU.COM - Sungguh tidak bisa diterima nalar perilaku, AD (29) salah seorang oknum guru SD di Kelurahan Pematang Reba, Kecamatan Rengat Barat, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau ini. Setelah dilaporkan oleh orang tua siswi ke Mapolres Inhu atas dugaan tindak pidana pencabulan terhadap anaknya, AD, kembali dilaporkan oleh lima orang tua siswi yang lain ke Mapolres Inhu dengan kasus yang sama.

Sedikitnya, lima orang tua siswi tempat dirinya mengajar mendatangi Mapolres Inhu pada, Sabtu (28/2/2015) malam. Kedatangan mereka itu guna melaporkan perbuatan bejad sang tenaga pendidik itu.

"Awalnya saya kaget dan merasa tidak percaya atas apa yang diduga telah dilakukan oleh guru anak saya itu. Namun, setelah saya membaca berita disalah satu media massa tentang kasus itu dilaporkan ke Polres Inhu, saya merasa curiga dan langsung menanyakan kepadanya. Ternyata, dirinya juga menjadi korban", ujar RD salah seorang orang tua siswi kepada GoRiau.Com, Sabtu (28/2/2015) malam di Mapolres Inhu.

Disebutkannya, perbuatan yang dilakukan guru olahraga itu sama modusnya seperti yang dibacanya dimedia, yaitu disuruh menghisap kemaluan oknum guru bejad itu. "Saya tidak terima dengan semua ini. Kita minta pihak berwajib dapat memberikan tindakan tegas terhadap pelaku", ujarnya begitu keluar dari ruangan Unit I Polres Inhu.

Hal yang sama juga diungkapkan wali murid yang lain, putrinya sebut saja, Pelangi (nama samaran) yang saat ini masih duduk di kelas III SD itu juga diperlakukan serupa oleh pelaku. Ironisnya, dari pengakuan, Pelangi, kepada orang tuanya, dirinya sudah dicabuli sebanyak empat kali. Bahkan, sebelum disuruh menghisap kemaluannya, Pelangi, juga disuruh, AD, memegang dan mengelus.

Tidak hanya ayah Pelangi, beberapa wali murid yang lain juga menyebutkan hal yang sama. Dengan demikian, mereka melaporkan hal ini ke Polres Inhu untuk ditindak lanjuti.

Pantauan GoRiau.Com, Sabtu (28/2/2015) malam di Mapolres Inhu, sedikitnya lima orang tua siswi SD tersebut mendatangi Mapolres Inhu untuk mendampingi anak mereka melaporkan perbuatan bejad oknum guru olahraga itu.

Seperti diberitakan GoRiau.Com sebelumnya, modus perbuatan cabul yang diduga dilakukan, AD, itu menggaet korbannya dengan pola bermain tebak-tebakan. Okmun guru itu mencabuli muridnya dengan cara memasukan kemaluannya ke mulut korban.(jef)