TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Peristiwa bunuh diri kembali terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), kali ini kejadian menimpa seorang pedagang MA (33), warga Desa Bekawan Luar, Kecamatan Mandah, Inhil.

Seperti yang dijelaskan Kepolisian Resort Inhil, MA mengakhiri hidupnya dengan menggantung diri menggunakan tali nilon berukuran 1 meter.

''Korban sudah kita serahkan kepada keluarga, dan telah dimakamkan,'' jelas Kapolres Inhil, AKBP Suwoyo melalui Paur Humas Polres Inhil, IPDA Warno kepada GoRiau.com, Jumat (24/10/2014).

Kronologis kejadian sendiri dijelaskan Warno, pada Kamis (23/10/2014) sekitar pukul 15.00 WIB, orang tua korban pulang dari Tembilahan, sesampai rumah di Desa Bekawan Luar, sang ibu lalu mengetuk pintu berulang kali, namun tidak ada jawaban dari sang anak.

''Karena sudah berulang-ulang mengetuk, kemudian ibu korban mengelilingi rumah sembari tetap memanggil anaknya,'' jelas Warno.

Karena tidak juga ada sahutan dari sang anak, ibu korban lalu meminta bantuan para tetangga untuk mendobrak pintu rumahnya.

''Setelah masuk ke rumah, orang tua korban lalu masuk ke kamar, dan di kamar tersebut, ia menemukan anaknya sudah tewas tergantung,'' tambah Warno.

Setelah kejadian itu, dikatakan Warno, ibu korban lalu melaporkan ke Babinkamtibnas Desa Bekawan. Barulah kemudian korban diturunkan dengan cara memotong tali yang melilit lehernya.

''Saat dilakukan visum oleh dokter di Puskesmas Mandah, Korban dinyatakan meninggal karena gantung diri selama kurang lebih 5 jam, kemudian korban diserahkan kepada pihak keluarga dan di makamkan di Tembilahan,'' tutup Warno. (ayu)