TEMBILAHAN- Fraksi Gerakan Bintang Amanat Keadilan (GBAK) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Provinsi Riau memandang, pendidikan harus mampu meningkatkan pemerataan akses masyarakat terhadap pendidikan yang berkualitas.

Sehingga dapat menghasilkan Sumber Daya Manusia yang berpotensi, berdaya saing, mandiri serta mampu berpartisipasi didalam pembangunan.

Untuk itu, seperti yang disampaikan Juru Bicara fraksi yang merupakan gabungan dari empat partai ini, yaitu Sumardi, bahwa, fraksi GBAK setuju dengan usulan Bupati terkait Ranperda Bantuan Pendidikan sebagaimana yang telah disampaikan Bupati dalam pidato pengantarnya.

Namun demikian, ia mempertanyakan apa saja bentuk program yang akan dilaksanakan tersebut.

''Sekaitan dengan Bantuan Pendidikan yang dimaksud, fraksi kami mohon penjelasan apa saja bentuk bantuan pendidikan yang akan dilaksanakan sebagai program Pemkab Inhil,'' tanya Sumardi dalam rapat paripurna pandangan umum fraksi-fraksi, Selasa (24/11/2015) kemarin.

Menjawab itu, Bupati Inhil, HM Wardan dalam dalam pidato tanggapannya terhadap pandangan umum fraksi-fraksi yang dibacakannya pada Selasa (24/11/2015) malam menjelaskan bahwa, pada prinsipnya bantuan pendidikan disusun dan ajukan dengan tidak memandang disiplin ilmu tertentu, hanya semata-mata fokus dalam peningkatan kualitas SDM di Inhil.

''Bantuan pendidikan yang akan diberikan dapat berupa bantuan uang ataupun bantuan peralatan yang menunjang proses pembelajaran,'' jelas HM Wardan.***