TEMBILAHAN, GORIAU.COM - Akibatnya banyaknya sampah yang terdapat didalam saluran air atau got, sehingga setiap kali terjadi hujan lebat atau air pasang membuat ruas-ruas Jalan di Tembilahan Hulu menjadi tergenang.

Karena tidak ada tanda-tanda pembersihan yang akan dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dan juga masyarakat tidak mau jika diajak bergotong royong, akhirnya, Lurah Tembilahan Hulu meminta setiap Ketua RT untuk mengumpulkan uang iuran dari setiap warga RT masing-masing.

''Padahal setiap hari Jumat sudah kita jadwalkan tempat-tempat yang akan dilaksanakan Jumat bersih, namun selalu saja proses Jumat bersih sepi tanpa kehadiran masyarakat sekitar,'' kata Lurah Tembilahan Hulu, Saini Hamzah kepada GoRiau.com, Sabtu (25/10/2014).

Karena hal tersebutlah dikatakan Saini, dirinya mendapatkan ide agar Ketua RT meminta iuran kepada masyarakat untuk membersihkan got-got yang ada di Tembilahan Hulu.

''Jadi kita perintahkan saja Ketua RT yang narik uang iuran. Baru diupahkan kepada orang yang mau mengeruk got-got tersebut,'' kata Saini lagi.

Saat ini, proses pembersihan got di Kelurah Tembilahan Hulu masih terus berlangsung. Dimana, beberapa Jalan sudah dilakukan pembersihan.(ayu)