PEKANBARU, GORIAU.COM - Seorang pencuri handphone, babak belur dihajar massa, Jumat (3/7/2015) dinihari, usai tertangkap saat akan melarikan diri dengan barang curiannya. Parahnya, aksi ini dilakukan pelaku di dalam kawasan rumah sakit (RS) Syafira.

Fahmi (42), warga jalan Paus kelurahan Tangkerang Tengah, kecamatan Marpoyan Damai Pekanbaru, dibawa ke Mapolsek Bukitraya dengan kondisi wajah bonyok, usai dihajar massa yang geram. Beberapa jam sebelum itu, pengangguran ini kepergok akan melarikan handphone seorang pengunjung RS Syafira.

Informasi yang dirangkum, malam itu, korban bernama Ucy Fatra (24), sedang mengisi daya handphone nya. Setelahnya, korban masuk ke kamar pasien. Saat lengah inilah, pelaku yang diduga telah mengincar handphone tersebut, langsung menyimpannya.

Usai dari ruangan pasien, Ucy sontak kaget saat melihat handphone nya sudah lenyap. Ia sempat bertanya kepada pelaku, apakah ada melihat gadget nya. Namun Fahmi dengan gelagapan mengelak dan menjawab tidak tahu.

Merasa aksinya mulai terendus, ia pun lalu kabur melewati tangga. Melihat itu, Ucy makin curiga. Warga jalan Imam Munandar ini pun langsung berkoordinasi dengan pihak security. "Ada warga yang bilang kalau HP itu dibuang pelaku. Sedangkan dia (Fahmi) kabur," sebut Kanit Reskrim Polsek Bukit Ipda M Bahari Abdi, Jumat siang.

Selang beberapa menit, Fahmi akhirnya tertangkap massa di jalan Puyuh, tak jauh dari RS Syafira. Ia pun harus menerima bogem mentah warga yang kesal akan ulanya. Beruntung Fahmi segera diselamatkan security yang kemudian menggiringnya ke kantor polisi.

"Pelaku sudah kita amankan untuk dimintai keterangannya. Selain itu korban dan sejumlah saksi juga sudah kita mintai keterangannya," tukas Bahari Abdi melalui pesan singkatnya. (had)