PEKANBARU - Sedikitnya 1.500 pasukan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Nahdatul Ulama (NU) Provinsi Riau menggelar Apel Setia NKRI dan Pancasila di Lapangan Angkasa Pura, Pekanbaru.

Apel kesetiaan NKRI itu sebagai wujud kesiapan Banser dalam menangkal faham radikal dan aksi makar terhadap NKRI.

Komandan Satkornas Banser, Alfa Isnaeni yang bertindak sebagai inspektur upacara mengatakan, selama ini berkembang kelompok-kelompok radikal berbasis agama.

"Posisi Banser sangat jelas, yakni berada di setiap jengkal negara dan kami siap memberikan yang terbaik untuk tanah air termasuk darah dan nyawa," tegas Alfa.

Sementara itu, Ketua GP ANSOR Provinsi Riau Purwaji menegaskan, dalam sejarahnya Ansor dan Banser sudah terbukti paling depan dalam menangkal penjajah saat sebelum Indonesia merdeka dan menangkis PKI yang ingin merubah dasar negara.

"Dalam lintasan sejarah, sikap NU, Ansor dan Banser sangat jelas dalam menangkis faham radikal dan upaya makar kepada negara. Jangan ragukan komitmen kami sebagai anak bangsa, jika memang negara membutuhkan, kami siap berada di garis depan membela negara," sampainya.

Purwaji menyebutkan, Ansor Riau siap mencetak kader militan yang memiliki pemahaman bahwa cinta tanah air sebagai bagian dari iman. Kader Ansor dan Banser juga memiliki sikap moderat, plural yang siap bekerjasama dengan semua anak bangsa dalam satu kepentingan mempertahankan NKRI.

Apel kesetiaan NKRI itu diisi dengan atraksi bela diri Pendekar Pagar Nusa dan bela diri Banser. Sebagai penutup Ansor memberikan penghargaan kepada Paguyuban Sosial Marga Tionghoa (PSMTI) Riau dan anggota DPR HM. Lukman Edy atas partisipasi pada Apel Banser Riau.***