TELUK SIAK, GORIAU.COM - PT Bhumireksa Nusasejati di bawah bendera Minamas Plantations berhasil merancang upaya pencegahan lahan gambut berbasis desa melalui program kerjasama dengan Universitas Riau (UR) di kawasan usaha lahan gambut di Kecamatan Kateman dan Pelangiran, Kabupaten Indragiri Hilir.

Presiden Direktur Minamas Plantation Indonesia Mohammad Ghozali Yahaya dalam sambutannya pada kegiatan berbuka bersama dengan media di Minamas Research Center, Teluk Siak, Kecamatan Tualang, Siak, Selasa (7/7/2015) mengatakan, riset bersama UR yang telah berlangsung satu tahun ini, memberikan dampak postif dalam upaya perusahaan meminimalisir kebakaran lahan gambut.

"Kalau dulu wilayah kita ini banyak asap, sekarang sudah agak berkurang. Setidaknya upaya yang kami lakukan mulai ada hasilnya," kata Ghozali.

Menurut Ghozali, kerjsama antara UR dengan PT BNS, anak perusahaan yang menjalani program-program sosial atau Corporate Social Responsibility (CSR) disepakati untuk berkolaborasi dalam melaksanakan kegiatan pemberdayaan (berbasis) masyarakat dengan pendampingan desa-desa yang berbatasan langsung dan sekitar areal konsesi perusahaan dalam hal memitigasi resiko kebakaran, terutama di lahan gambut di Provinsi Riau.

Pelatihan akan melibatkan masyarakat setempat dalam menjalankan pertanian berkelanjutan dengan kebijakan zero burning dalam menemukan solusi tuntas bagi masyarakat setempat perihal bencana asap yang kerap kali terjadi.

"Kami berharap program kerjasama ini akan memberikan solusi jangka panjang bagi seluruh pemangku kepentingan dengan memberikan solusi yang berkelanjutan terhadap penanganan isu bencana asap yang merugikan kesehatan masyarakat dan berdampak buruk terhadap lingkungan," ujarnya.

Ghozali Yahaya menambahkan, Minamas Plantation telah menerapkan kebijakan ketat yang melarang pembukaan lahan gambut yang baru. Areal yang ada sudah dibuka sebelum pelaksanaan kebijakan tersebut, dan secara hati-hati dikelola dengan sistem penataan air yang baik untuk memastikan bahwa dampak lingkungan yang ditimbulkan sangat minimal.

"Tujuan utama pelaksanaan implementasi pencegahan kebakaran lahan gambut berbasis desa adalah peran nyata PT BNS dalam upaya penanggulangan bencana kebakaran lahan dengan meningkatkan kapasitas swadaya masyarakat sekitar," ulasnya lebih lanjut.

Riset tersebut diharapkan sebagai wilayah percontohan bagi unit usaha lainnya bagi perusahaan untuk mencegah terjadinya kebakaran lahan yang terjadi hampir tiap tahun.(rul)