SOLOK - Walaupun sudah ada informasi dari BMKG tentang sumber dan kekuatan gempa yang berpusat di Mentawai namun warga Sumani masih bertahan di luar rumah karena takut gempa terjadi lagi.

Sepanjang jalan raya Solok - Bukitinngi yang melintasi Nagari Sumani, GoSumbar.com masih terlihat masyarakat berkumpul sebagai bentuk kewaspadaan akan adanya gempa susulan.

Sesekali warga ini menyimak siaran live televisi yang menyiarkan gempa dan memantau perkembangan situasi lewat HP dan media sosial.

Pakiah Majo Lelo tokoh masyarakat di jorong Simpang AA yang ditemui GoSumbar mengatakan masyarakat takut kejadian 2007 dan 2009 terulang kembali, dimana saat itu banyak bangunan di Simpang AA dan nagari Sumani yang runtuh.

Ketika diperlihatkan info terakhir dari BMKG yang meralat kekuatan gempa dari 8,3 menjadi 7,8 mantan anggota DPRD kabupaten Solok ini berharap semoga tidak ada gempa susulan maupun tsunami.***