DUMAI, GORIAU.COM - Sebanyak 107 peserta UNPK (Ujian Nasional Paket Kesetaraan) C atau setara SMA sudah dinyatakan gagal oleh panitia UNPK C kota Dumai. Pasalnya, 107 peserta dari 300 peserta UNPK C yang sudah terdaftar untuk mengikuti UNPK C periode pertama yang digelar 14 hingga 16 April 2014, namun tidak hadir alias absen untuk mengikuti ujian yang diselenggarakan di SD Negeri 004 Teluk Binjai, Jalan Sultan Syarief Kasim, Dumai.

Sedangkan 193 peserta yang sudah mengikuti UNPK C yang berlangsung selama tiga hari itu, tinggal menunggu hasil pengumumannya saja yang diperkirakan akan keluar sebulan atau dua bulan kedepan.

''Peserta UNPK C yang terdaftar sebanyak 300 peserta, sedangkan yang hadir dan mengikuti ujian dari awal hingga selesai (Rabu ini) hanya sebanyak 193 peserta. Jadi, selebihnya yakni 107 peserta UNPK C periode pertama tahun 2014 ini telah kita nyatakan gagal, karena tidak hadir dan tidak mengikuti ujian yang sudah dijadwalkan,” tegas Drs Zahari selaku Ketua Panitia UNPK C di Kota Dumai.

Lanjutnya, kenapa telah dinyatakan gagal, karena satu mata ujian saja peserta UNPK C ini tidak mengikutinya, maka sudah dipastikan gagal, apalagi yang tidak hadir dalam sehari. ''Itulah bedanya UNPK C dengan UN SMA sederajat. Kalau UN SMA sederajat satu hari tidak hadir masih bisa mengikuti UN susulan, tetapi itu tidak ada dan tidak berlaku bagi peserta UNPK C,'' terang Zahari.

Dijelaskan Zahari, 193 peserta UNPK C ini merupakan warga Dumai yang banyak putus sekolah dengan rentang umur dikisaran 20 tahun, bahkan ada yang mencapai 40 tahun keatas, namun tetap semangat mengikuti UNPK C tahun ini. Peserta UNPK C itu sendiri berasal dari 10 PKBM (Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat) yang tersebar di 7 Kecamatan yang ada di kota Dumai, ditambah dua dari Pondok Pesantren yang ada di Dumai yakni Pondok Pesantren Al – Amin dan Syafi’i.

Sedangkan, peserta UNPK C ini semuanya untuk Program Studi IPS dengan mata pelajaran yang diujiankan yakni, di hari pertama (Senin,14/04) mata ujian Bahasa Indonesia dan Geografi. Dihari kedua (Selasa,15/04) mata ujian Pendidikan Kewarganegaraan, Matematika dan Sosiologi dan di hari terakhir (Rabu, 16/04) mata ujian Bahasa Inggris dan Ekonomi.

''Ujian Paket C yang telah berlangsung mulai Senin hingga Rabu ini, menggunakan 19 ruang ujian yang diawasi oleh 38 pengawas ruang (Guru SMA Sederajat), tiga pengawas independent dari Perguruan Tinggi yang telah ditunjuk serta dua orang pihak Kepolisian Polres Dumai,” terang Zahari, , Rabu sore (16/04).

Ia mengakui, perbedaan UNPK C tahun ini dari tahun – tahun sebelumnya sangat banyak sekali, terutama pada jumlah naskah soal yang diberikan kepada peserta UNPK C.

''Kalau tahun sebelumnya jumlah paket soal hanya satu, sedangkan pada tahun ini jumlah naskah soal sama dengan jumlah peserta UNPK nya. Artinya, jika dulu dalam satu ruang naskah soal yang didapat oleh peserta UNPK dengan peserta yang lainnya masih ada yang sama, tapi pada tahun ini hal tersebut sudah tidak bisa dijumpai lagi, karena setiap peserta UNPK dalam satu ruang dan dengan ruangan lainnya tidak akan ada mendapatkan soal yang sama,” jelasnya.

Dengan sistem seperti ini, menurut Zahari, UNPK yang dilakukan pada tahun ini tentunya akan lebih jujur dan guna melatih percaya diri dan kemampuan peserta ujian dalam menjawab soal – soal yang diujikan, karena memang tidak ada ruang kecurangan ataupun diskusi yang bisa dilakukan oleh peserta ujian.

Dibeberkan Zahari, dari hari pertama ujian hingga hari terakhir ujian, UNPK C yang berlangsung di kota Dumai berjalan dengan lancar, aman dan tertib, tanpa kendala apapun. “ Alhamdulillah UNPK C berlangsung dengan lancar, baik naskah soal dan LJUN tidak ada kurang, semuanya lengkap,” bebernya, seraya menyebutkan, jika tidak ada kendala, malam ini juga LJUN paket C akan dikirimkan ke Provinsi Riau yang diantar langsung oleh Ketua Panitia UN Rayon Dumai Drs Misdiono.

Terakhir Syahrial meminta kepada peserta UNPK C yang telah mengikuti ujian, untuk bersabar menunggu hasil pengumumannya, yang paling cepat di rentang waktu sebulan hingga dua bulan.

''Untuk itu, mari sama – sama berdoa agar semua peserta UNPK C tahun ini dikota Dumai bisa lulus 100 persen sesuai dengan apa yang kita harapkan bersama,” tandasnya. (dcp)