BENGKALIS, GORIAU.COM - Kepala Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo), H Ja'afar Arief mengakui para pegawai di dinas yang dipimpinnya tersebut sangat minim keilmuan tentang perhubungan. Baik perhubungan darat, laut maupum udara. Untuk itu, Ja'afar mendorong para stafnya untuk terus memperdalam ilmu, baik melalui membaca maupun pelatihan.

Pernyataan tersebut disampaikan mantan Camat Bengkalis ini di sela-sela penandatanganan Fakta Integritas dan Kontrak Kerja para Kepala Bidang dan Sekretaris Dishubkominfo, Kamis (29/1/2015). Menurut Ja'afar, kekurangan itu bisa saja ditutupi dengan memperbanyak membaca mengikuti berbagai pelatihan tentag dunia perhubungan.

 

''Pesan ini sering saya sampaikan, jika ada peluang atau undangan untuk mengikuti pelatihan, silakan ikut. Kerna itu akan menambah pengetahuan dan keilmuan kita di bidang perhubungan. Harus kita akui keilmuan kita di bidang perhubungan ini sangat-sangat minim,'' ujar Jaafar.

 

Dikatakan, bahwa undang-undang ASN telahpun disahkan oleh pemerintah. Artinya, aparatur sipil negara itu bisa diisi oleh siapa saja, mereka yang diangga cakap dan mampu bakal menduduki posisi di satker tertentu, termasuk di Perhubungan.

''Kalau kita sudah mempersiapkan diri dengam baik, kita tidak perlu kawatir dengan undang-undang ASN ini,'' ujarnya.

Dalam waktu dekat kata Ja'afar, Dishubkominfo akan kedatangan mahasiswa dari Sekolah Tinggi Transportasi Darat Bekasi. Kedatangan mahasiswa tersebut akan melakuka magang selama tiga bulan di Bengkalis.

''Ini peluang kita untuk belajar, kendati mereka mahasiswa tapi untuk keilmuan di bidang perhubungan sedikti banyak mereka lebih mengetahui dari kita. Manfaat peluang ini dengan sebaik-baiknya,'' imbau Ja'afar lagi.

Dalam kesempatan tersebut, Jaafar juga mengapresiasi kinerja seluruh staf Dishubkomnfo yang mampu merealisasikan kegiatan mencapai 93 persen lebih di tahun anggaran 2014 lalu. Capaian tersebut sangat baik dan patut mendapatkan apresiasi.

''Harapan saya tentunya kita tidak puas dengan capaian itu, tapi bagaimana kita terus meningkatkan kinerja sehingga realisasi kegiatan kita pada tahun ini lebih baik lagi. Mari terus bangun kekompakan, berkomitmen untuk memberikan yang terbaik untuk daerah ini,'' imbaunya.

Menindaklanjuti apa yang disampaikan Bupati Bengkalis tentang pelaksanaan lelang harus selesai tanggal 30 Juni, Jaafar kembali meminta para stafnya untuk bekerja serius. ''Untuk dokumen lelang yang sudah selesai langsung diumumkan, sedangkan kegiatan yang perencanaannya belum selesai mohon dikoordinasikan terlebih dahulu dengan pimpinan. Mari tingkatkan kinerja sebagai pengejawantahan dari penandatanganan fakta integritas pada hari ini,'' sebutnya.(jfk)