BENGKALIS, GORIAU.COM - KPU Bengkalis mulai mendistribusikan surat suara dan alat kelengkapan TPS untuk Pilgubri 2013, Selasa (27/8). Ditargetkan pendistribusian selesai hari ini, Rabu (28/8).

Surat suara dan alat kelengkapan TPS yang telah distribusikan kemarin adalah untuk wilayah Mandau dan Pinggir. Ketua Desk Pilkada Pilgubri Kabupaten Bengkalis H Mustafa dan Kepala Kesbang Infokom H Hermanto Baran menyaksikan langsung proses pengepakan alat kelengkapan TPS di lantai II  Kantor KPU Bengkalis.

''Hari ini kita mulai distribusikan surat suara dan alat kelengkapan TPS ke Mandau dan Pinggir. Insya Allah Rabu (28/8) besok distribusi selesai dilakukan untuk semua kecamatan. Sebelumnya telah pula didistribusikan bilik  kotak suara serta formulir model C6 atau undangan untuk pemilih ke semua kecamatan,'' ujar Ketua KPU Bengkalis Iskandar didampingi anggota KPU Syuib dan Defitri Akbar, Selasa (27/8).

Dikatakannya, surat suara yang didistribusikan tersebut sesuai dengan jumlah pemilih di masing-masing kecamatan, ditambah 2,5 % surat suara cadangan. Untuk surat suara dan alat kelengkapan TPS sejauh ini tak ada masalah, kendati sebelumnya terdapat kekurangan 3.000 lembar dan dan adanya surat suara yang rusak 678 lembar, namun sudah kekurangan dan yang rusak tersebut sudah diganti oleh KPU Provinsi Riau.

Hanya saja tambah Syuib pula, ada beberapa logistik yang belum sampai hingga kini, seperti tali rapia dan gembok. Namun berdasarkan koordinasi dengan KPU Riau, Selasa siang logistik itu sudah sampai di KPU Bengkalis.

Bilik kotak yang didistribusikan KPU Bengkalis itu merupakan bilik kotak yang lama. Dan untuk pemilihan gubri ini kata Syuib lagi, stok bilik kotak lama ini mencukupi.

''Saat ini tengah melakukan pensortiran, pengesetan dan pengepakan kelengkapan TPS untuk dikirim ke semua kecamatan. Tak ada masalah terkait logistik.

Pada prinsipnya 3hari sebelum pemilihan, semua logistik sudah sampai di PPS, dan satu hari sebelum hari H kelengkalan TPS sudah ada di semua TPS yang berjumlah 1123, dengan jumlah pemilih 360.371 jiwa,'' ungkap Iskandar.jfk