BENGKALIS, GORIAU.COM - Sejumlah perusahaan yang beroperasi di Kecamatan Pinggir, khususnya yang lokasinya berada di sekitar Desa Tasik Tebing Serai, Tasik Serai Timur, Tasik Serai Barat, Beringin, Serai Wangi, Kualo Penaso, Melibur dan Semunai, sepakat untuk membantu masyarakat setempat. Khususnya dalam perbaikan dan pemanfaatan infrastruktur jalan milik perusahaan tersebut oleh masyarakat delapan desa itu.

Kesepakatan tersebut tercetus dalam musyawarah yang difasilitasi Bupati Bengkalis H Herliyan Saleh. Pertemuan yang penuh dengan rasa kekeluargaan itu dilaksanakan di ruang pertemuan Kantor Camat Pinggir, Jumat (23/1/2015). Adapun perwakilan perusahaan-perusahaan yang hadir dalam pertemuan itu dari PT ADEI Plantation, PT Chevron, PT Murni Sam Sam dan PT Arara Abadi.

Dalam pertemuan yang juga dihadiri masing-masing Kepala Desa dari 8 Desa tersebut, disepakati bahwa perusahaan akan membantu memperbaiki jalan jika rusak. Memberikan izin kepada masyarakat untuk menggunakan jalan milik perusahaan tersebut untuk aktivitas keseharian dan ekonomi.

Usai pertemuan, didampingi Camat Pinggir Nazli, Bupati Bengkalis memberikan apresiasi atas dukungan dan pengertian yang diberikan ke-empat perusahaan tersebut. Namun demikian, kepada masyarakat di 8 desa itu, bupati juga berharap agar dapat mengikuti dan mentaati ketentuan yang diberlakukan masing-masing perusahaan.

Sebagai contoh, imbuhnya, kalau perusahaan membatasi tonase kendaraan yang boleh lewati hanya 8 ton, masyarakat hendaknya juga mematuhinya. Tidak melebihinya. Intinya, masyarakat harus ikut menjaga jalan tersebut.

''Kalau tonasenya lebih dan jalan itu cepat rusak, yang rugi masyarakat itu sendiri. Sebab, untuk perbaikan jalan tersebut perusahaan tidak serta merta dapat langsung melakukannya. Ada mekanisme dan prosedur internal perusahaan yang mesti dilalui,'' pesan Herliyan.

Selain Camat Pinggir, ikut hadir dalam pertemuan itu diantaranya Ketua Komisi I DPRD Adihan, Kadis Perkebunan dan Kehutanan Herman, Kadis Tenaga Kerja dan Transmigrasi H Abdul Ridwan Yazid, Kadis Pertambangan dan Energi Heri Indra Putra, serta Kadis Tata Kota, Tata Ruang dan Pemukiman Emri Juli Harnis.(jfk)